Home » » Logika Algoritma adalah dasar dari semua Pemrograman

Logika Algoritma adalah dasar dari semua Pemrograman

Posted by Indo Galau on Sabtu, 21 April 2012

Seperti judulnya yah kawand di sini saya akan membahas tentang Logika Algoritma, banyak yang dari kita sangat menyepelekan hal semacam ini, mentang-mentang merasa bisa dan ngerasa jago program, mereka.. yang masih pemula seperti yah saya ini.. hehe.. jadi ngaku deh tuh.. :)  merasa pembelajaran Logika Algoritma itu tidaklah penting. Padahal dasar dari pemrograman yah Logika Algoritma.

Oleh sebab itu kenapa saya menulis artikel ini, karena saya sendiri belajar ulang tentang pemrograman.  Singkat cerita, saya sangat menyukai web design seperti CSS, Javascript, Jquery PHP dan lain sebagainya, akan tetapi Logika Algoritma saya masih sangatlah bodoh atau masih kurang memahaminya. Makanya saya kurang mendalami pembelajaran Logika Algoritma, tapi ternyata begitu saya paham.. pantas saja kenapa waktu di kampus dulu kurikulum pertama saya belajar Logika Algoritma dan bahasa C++. itu karena kedua pembahasan tersebut adalah dasar bagaimana kita supaya bisa mencapai, mengerti dan mahir dalam dunia Pemrograman.

Karena Logika Algoritma merupakan struktur atau rangka dari program itu sendiri, Logika Algoritma adalah sekumpulan langkah-langkah yang sistematis dan terbatas yang dibuat untuk menyelesaikan suatu masalah. Logika Algoritma dalam pengertian modern mempunyai kemiripan dengan istilah resep, proses, metode, prosedur. Dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari kita juga menjalankan algoritma. Seperti mengikuti aturan resep suatu masakan atau menghitung matematika dengan menggunakan rumus, dsb.

Sebagai contoh Logika Algoritma dalam kehidupan sehari-hari :
1. Sebuah prosedur ketika akan mengirimkan surat kepada teman:
  1. Tulis surat pada secarik kertas surat
  2. Ambil sampul surat atau amplop
  3. Masukkan surat kedalam amplop
  4. Tutup amplop surat dengan lem perekat
  5. Tulis alamat surat yang dituju, jika tidak ingat, lebih dahulu ambil buku alamat & cari alamat yang dituju, lalu tulis alamat tersebut pada amplop surat
  6. Tempelkan perangko pada amplop surat
  7. Bawa surat kekantor Pos untuk diserahkan pada pegawai Pos atau menuju ke bis surat untuk memasukkan surat ke dalam kotak/bis surat
2. Mengitung luas segitiga:
  1. Masukkan nilai Alas
  2. Masukkan nilai Tinggi>
  3. Hitung Luas (Alas * Tinggi)/2
  4. Dapat Hasil
Gimana sekarang sudah mengertikan apa itu Algoritma..??
Saya sendiri juga masih belajar qo.. hehe.. :)

Logika Algoritma mempunyai tiga format penulisan yaitu :  

1. Deskriptif 
Logika Algoritma bertipe Deskriptif maksudnya adalah logika algoritma yang ditulis dengan bahasa manusia sehari-hari (misalnya Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris). Setiap Langkahnya ditulis dalam satu kalimat atau lebih. Tidak ada aturan untuk penulisan algoritma bertipe Deskriptif ini. Semua kalimat ditulis dengan sistematis, jelas, terbatas dan berurutan.

Contoh :
Logika Algoritma menghitung_luas_segitiga
  1. Untuk menghitung Luas Segitiga pertama Masukan nilai alas
  2. Kemudian masukan nilai tinggi
  3. Kemudian hitung dengan menggunakan rumus Luas = Alas * Tinggi / 2
  4. Cetak Luas
2. Flow Chart 
Logika Algoritma bertipe Flow Chart maksudnya adalah logika algoritma yang ditulis dalam bentuk diagram-diagram dengan anak panah sebagai penunjuk urutan langkah algoritmanya. Didalam Diagram terdapat Simbol-simbol yang mempunyai makna atau arti tersendiri. Anda bisa mencari Arti2 dari simbol2 tersebut di google.

3. Pseudocode 
Logika Algoritma bertipe Pseudocode maksudnya adalah tiruan atau imitasi dari kode bahasa pemograman. Pada dasarnya, pseudocode merupakan suatu bahasa yang memungkinkan programer untuk berfikir terhadap permasalahan yang harus dipecahkan tanpa harus memikirkan syntax dari bahasa pemograman yang tertentu. Jadi pseudocode digunakan untuk menganmbarkan logika urut-urutan dari perogram tanpa memandang bagaimana bahasa pemorogramannya.

Contoh:
Algoritma menghitung_luas_segitiga
deklarasi:
luas,alas,tinggi : integer
deskripsi
read (alas)
read (tinggi)
luas ← alas * tinggi / 2
write (luas)
Kalau Sudah jadi Logika Algoritmanya ya tinggal di translate ke Bahasa Pemrograman Begitu kawand, Gimana sudah mengertikan..?

Jadi dengan mengetahui Logika Algoritma akan memudahkan kita untuk menulis kode program agar kode program tersusun secara sistematis, efektif, tidak ketukar-tukar, dan yang pastinya tidak membingungkan kita walaupun kode programnya panjang. Dan dengan mempelajari Logika Algoritma akan memudahkan kita dalam mempelajari Bahasa Pemrograman apapun.

Singkat cerita yah memang seperti itu kawand, sooo mari kita memperdalam lagi ilmu kita tentang Logika Algoritma, supaya kita dapat menjadi Programer hebat, handal dan pastinya dapat terus berkarya.. hehe..
See you di artikel selanjutnya.. ;)


13 komentar:

  1. nyesel aku dulu ga pilih kuliah komputer (IT) :(

    BalasHapus
  2. @Ario Antoko klo gtu kuliah lgi aj kawand.. :)

    BalasHapus
  3. Saya setuju dengan judulnya

    BalasHapus
  4. Dengan belajar Logika dan algoritma kita dapat dengan mudah menyusun program, thanks infonya

    BalasHapus
  5. Logika algoritma yaa? Nyerah deh 😒

    BalasHapus
  6. artikelnya bagus dan membangun, di tunggu yang selanjutnya ya,,

    BalasHapus
  7. Trimakasih artikelnya, tapi saya masih belum faham :D

    BalasHapus
  8. Mohon maaf agan ada panduan Sketchware untuk.pemula gak?mohon plisss

    BalasHapus
  9. We offer Buy Twitter followers, targeting audience, real account growth, safe and secure services as well as customized campaigns for you.

    BalasHapus

.comment-content a {display: none;}